Deretan Warkop setelah Jembatan Jurang Gembolo Trawas Jawa Timur - AkhFaizal -->

Deretan Warkop setelah Jembatan Jurang Gembolo Trawas Jawa Timur

Senin, 18 Mei 2015

Deretan Warkop setelah Jembatan Jurang Gembolo Trawas Jawa Timur

Jembatan Jurang Gembolo Trawas

Kecamatan Trawas dan Kecamatan Pacet termasuk beberapa kawasan  Wisata di Kabupaten Mojokerto. Dua Tempat wisata ini sudah tak asing di telinga wisatawan lokal Mojokerto maupun Jawa timur pada khususnya.  Objek wisata bernuansa alam dominan di kedua tempat ini. Sebut saja Wisata Ubalan, Wisata Banyu Panas yang berada di Pacet dan beberapa titik wisata Lagi. Sedangkan Wisata di Trawas yang bernuansa alam antara lain Air Terjun Dlundung, PPLH (Pusat pendidikan Lingkungan Hidup) Seloliman,  Penjelajahan alam Outbond, Pendakian Gunung penanggungan dll.

Jalur menuju Trawas selain dari arah Mojosari ( Mojokerto ) maupun dari arah Prigen Pandaan ( Pasuruan), Juga bisa ditempuh dari arah Pacet. Namun medan Jalan lebih berkelok - kelok dari pada dari arah Mojosari ( Mojokerto). Dan badan jalan lebih sempit di Mei 2015 ini karena belum mengalami pelebaran jalan. Dari ketiga akses jalan ini ada tanjakan - tanjakan yang khas dengan kondisi tanjakan yang amat miring dan kita harus lebih berhati - hati jika melewatinya terutama bagi yang belum pernah melewati. Bila dari Arah prigen Pasuruan tanjakan yang khas tersebut bernama "Jurang Ampel" (Orang Menyebutnya) berada di Desa Lumbang Rejo Prigen. Kemudian bila dari arah Mojosari (Mojokerto) tanjakan yang khas tersebut berada di Desa Sukosari yaitu "Jurang waru" (Orang menyebutnya). Lalu tanjakan yang khas dari arah Pacet bernama "Jurang gembolo" (Orang menyebutnya). 

Dari ketiga tanjakan tersebut yang berbeda adalah tanjakan pada "Jurang Gembolo". Pada tanjakan "Jurang Gembolo terdapat sebuah jembatan yang panjangnya sekitar kurang lebih 30 sampai 40 meter. Jembatan Jurang Gembolo merupakan tanda pembatas antara kecamatan Trawas dan kecamatan Pacet sesuai dengan aliran sungai di bawah jembatan "Jurang Gembolo" yang membelah wilayah Trawas dan Pacet. 

Panorama di sekitar jembatan Jurang Gembolo yang menghubungkan Pacet dan trawas sangat mempesona. kealamiannya masih terjaga. Tak jarang parah wisatawan yang berkunjung ke Trawas ketika melewati akses jalan ini berhenti sejenak untuk sekedar melihat - lihat, duduk - duduk atau mengambil Foto. Tak jarang pula kadang bila akhir pekan banyak penjual pentol goreng / pentol bakar menjajakan dagangannya di tepi jalan Jembatan Jurang gembolo. Setelah anda melewati tanjakan Jembatan Jurang Gembolo dari arah Trawas menuju Pacet maka Anda akan menemukan deretan warkop warung kopi berjajar di sebelah kiri jalan. Biasanya lokasi warkop setelah jembatan Jurang Gembolo Trawas ini digunakan bagi para pelancong untuk beristirahat atau bahkan memang tempat ini umumnya dituju oleh kaum muda yang berkunjung ke Trawas sebagai tujuan travelling mereka ke Trawas. Di deretan warkop tepatnya di Cembor Desa Claket ini Anda tak hanya bisa menikmati kopi semata, melainkan anda bisa menikmati Jagung Bakar, Bakso, aneka masakan di warung lesehan tersebut. 

Dari spot deretan kopi tersebut Anda akan melihat keindahan bukit - bukit di Trawas yang terhampar Hijau. Kemudian bila Anda melihat ke Utara Anda akan disuguhkan bentangan alam persawahan yang terlihat melandai menurun sampai terlihat kota - kota besar di utara yang nampak kecil dari tempat tersebut. Rata - rata bila akhir pekan lokasi deretan warkop setelah jembatan Jurang Gembolo ini sangat ramai utamanya di Pagi sampai sore hari. 

Semoga Travelling Anda ke Trawas berjalan lanjar dan menyenangkan , periksalah kelengkapan dan kondisi kendaraan Anda sebelum bepergian. Tak lupa selalu waspada di jalan. Tertib berlalu lintas dan berdoa agar selamat. Terima kasih telah membaca artikel Saya tentang jembatan Jurang Gembolo.


bm

Life for long Learning and earning

Tidak ada komentar: