Menikmati kuliner Trawas Mojokerto di Warung Rujak Cingur "Hasanah" - AkhFaizal -->

Menikmati kuliner Trawas Mojokerto di Warung Rujak Cingur "Hasanah"

Selasa, 02 Juni 2015

Menikmati kuliner Trawas Mojokerto di Warung Rujak Cingur "Hasanah"

Wisata Kuliner Trawas


Warung Kuliner Trawas


Warung Kuliner Trawas

Lokasi tempat menikmati Kuliner Trawas tersebar di beberapa tempat,seperti beberapa rumah makan, Makanan kuliner lama seperti Nasi Empok di Pasar Desa Trawas, jajanan keripik Opak Jalepak, Durian Trawas asli yang bernama “Durian Kunir”, Warung Rujak Cingur Trawas dan lain - lain. Untuk salah satu lokasi warung Trawas yang menjual Rujak Cingur berlokasi sebelum lapangan Trawas Kiri Jalan kalau jalur yang Anda tempuh dari Mojosari Mojokerto. Sebaliknya setelah lapangan Trawas kira – kira 100 meter kanan Jalan bila Anda menempuh perjalanan ke Trawas dari arah Prigen Kabupaten Pasuruan.

Warung makan Rujak Cingur yang akan Saya review kali ini adalah Warung Kuliner yang menurut Saya pribadi perlu Anda Coba bila Anda berkunjung ke Trawas. Warung tersebut adalah Warung Rujak Cingur “Hasanah”. Anda akan menemukan suatu pengalaman baru menikmati sajian Rujak Cingur di salah satu warung Trawas sambil menikmati suasana Trawas yang mungkin belum pernah anda lakukan. Selanjutnya, Meskipun umumnya bumbu rujak sama namun rasa dari suatu sajian tiap warung rujak akan berbeda. Hal ini kembali pada cipta rasa dari seorang pembuat rujaknya. Warung Rujak Cingur Hasanah merupakan warung Rujak Cingur yang terkenal di Trawas karena rasa ulekan rujaknya. Warung ini sudah lama berdiri Sekitar lebih dari 20 tahunan. Saya ingat waktu Saya SD dulu sekitar sebelum tahun 2000 an warung tersebut sudah berjualan. Harga sebungkus Rujak Cingur atau sepiring Rujak Cingur di Warung Hasanah sekitar Rp8000,00. Jam buka warung Rujak Cingur “Hasanah” sekitar mulai jam 08.00 WIB sampai sore hari sekitar pukul 15.00 WIB. Bagi Anda yang suka olahan masakan pedas pasti akan selalu rindu rasa rujak cingur yang ditambahkan beberapa cabe sehingga menciptakan level - level pedas sesuai keinginan Anda.

Rujak Cingur merupakan olahan kuliner dari ragam sayur, beberapa jenis irisan buah – busah, Irisan lontong, tahu, tempe, dan cingur yang dibumbui dengan sebuah ulekan bumbu. Cingur sendiri merupakan bagian yang diambil dari daging Sapi, tepatnya pada bagian mulut. Disebut Rujak Cingur karena ditambahkan irisan – irisan Cingur pada sajian kuliner sepiring atau sebungkus Rujak Cingur sebagai pelengkah rasa dalam suartu sajian kuliner.

Bumbu Rujak cingur sendiri terdiri dari beberapa bumbu – bumbu dapur. Seperti garam, gula, gula merah, trasi, dll. Bumbu khas Rujak Cingur adalah dari Kacang, petis dan irisan Pisang “Kelothok” nya. Kadang ada beberapa penjual Rujak yang menggunakan lebih dari satu jenis petis. Ini bertujuan agar rasa bumbu Rujak Cingur lebih nikmat. Atau ada juga yang menambahkan sedikit gula merah ke dalam bumbunya. Kemudian untuk isi dari Rujak Cingur sendiri biasanya ada lontong, Sayur seperti kangkung, toge, timun krai yang dikukus “Bendoyo”, timun, tempe, tahu, beberapa irisan buah segar seperti bengkuang dan nanas serta irisan Cingur sendiri. Lalu ada istilah bagi penikmat kuliner Rujak Cingur jika tidak suka penambahan irisan buah ke dalam Sajian Rujak Cingur. Nama istilah orang lokal menyebutnya Rujak “Matengan” . Di mana bahan rujak yang dimasukkan ke dalam bumbu hanya bahan – bahan yang telah di masak seperti Lontong, “Bendoyo”, Tempe Goreng, Tahu Goreng, Sayur yang sudah direbus, dan Cingur. Nasi juga bisa digunakan sebagai alternatif pengganti lontong. Biasanya bila seorang pembeli memesan Rujak Cingur “Matengan” mereka memilih nasi dan Rujak Cingur sebagai lauknya.
bm

Life for long Learning and earning

1 komentar:

obat gondok mengatakan...

rujak cingur mah memang bikin menggiurkan